Disela-sela keramaian jam 7 pagi jl.pahlawan semarang nampak sosok bercorat-coret di sela aktifitas car free day semarang salah seorang membawa tobong(alat penerang dalam teater) bertingkah dengan gesture kakunya seakan sedang menyoroti sesuatu tiba-tiba terdengar jeritan keras salah satu pemicu dari beberapa aktor yang mengikutinya suasana tampak ngeri penonton ikut menjerit, ahhh, salah sosok berkain hitam beraksi mencorat-coreti aktor yang menjerit, masuk sau-persatu aktor ke dalam kain hitam yang menyuarakan sesuatu yang terasa sangat ngeri, juga tampak seorang yang sedang asyiik nyinden sambil menabur bunga kepada kain hitam tersebut,
ketika ditanya wartawan , ini maksudnya apa ya mas ? dijawab dengan ringan oleh sebut saja mugis " kami ingin memperingai hari teater sedunia , juga tentang kegelisahan kami tentang teater yang hanya dipandang sebelah mata oleh masyarakat, kesalahan ini mutklak bukan hanya milik masyarakat tapi juga dari kelompok seniman teatersendiri yang selalu menyelenggarakan pagelaran teater di dalam artinya hanya di dalam gedung pementasan di dalam kampus masing-masing dan jarang sekali pementasan teater diadakan di jalan raya seperti saat ini mmaka dari itu kami memperingati hari teater sedunia dengan judul "kemulan".27-maret 2016
#teater#metafisis#perfome#cfd
by syarif arifin
Comments